5 Cara Deposito BCA: Perhitungan & Resiko Terbaru 2024

2 min read

Deposito BCA

Deposito BCA adalah salah satu layanan simpanan yang ditawarkan oleh Bank BCA. Jenis tabungan yang satu ini dapat menjadi pilihan bagi nasabah untuk menyimpan dana yang aman dengan suku bunga yang menarik. 

Apakah pembaca sudah tak sabar ingin mengetahui lebih mendalam perihal deposito bank BCA ? Daripada semakin penasaran, mari simak lebih lanjut uraian dibawah ini !

Baca Juga : Cara Menghitung Bunga Deposito BCA

Deposito BCA

Deposito BCA

Deposito BCA adalah produk simpanan berjangka yang hanya dapat dicairkan pada waktu tertentu yang telah disepakati dan nasabah bisa mencairkan dana tersebut setelah tenor waktu berakhir. 

Pembayaran bunga bisa berlangsung setiap bulan maupun setiap waktu jatuh tempo dengan nominal tertentu sesuai kebijakan masing-masing bank. 

Apabila nasabah mencairkan dana simpanan deposito sebelum waktunya, maka nasabah tersebut tentu harus menanggung biaya penalti dan risiko lainnya.

Perlu diketahui, deposito dianggap sebagai jenis investasi yang paling aman karena memiliki risiko yang kecil dibanding dengan bentuk investasi lainnya.

Selain aman karena telah dijamin melalui Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), terdapat beberapa keuntungan lainnya yang menyertai deposito BNI bank BCA, antara lain :

  • Mendapat hasil bunga yang besar, dibanding produk tabungan
  • Tersedia fasilitas transfer
  • Suku bunga yang kompetitif
  • Tersedia berbagai pilihan tenor waktu (1, 3, dan 12 bulan)
  • Terdapat pilihan mata uang sesuai kebutuhan
  • Dapat dibuat pribadi / perusahaan
  • Investasi yang terbilang mudah
  • Tidak harus punya rekening BCA
  • Keamanan yang terjamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan)
  • Risiko kerugian rendah
  • Bisa menjadi jaminan pinjaman
  • Bisa diperpanjang secara otomatis
  • Bunga Deposito bisa di transfer ke rekening tabungan
  • Pilihan jangka waktu yang beragam

Baca Juga : No Referensi BCA

Cara Deposito BCA

Bagaimana ? Apakah kalian sudah berencana untuk melakukan prosedur Cara Deposito BCA ? Sebelum melakukan prosedur tersebut.

Pastikan bahwa pembaca sudah memahami persyaratan apa saja yang harus dipenuhi seperti yang telah terinci dibawah ini !

Individu Dewasa : 

  • Kartu identitas diri 
  • KITAS / KITAP untuk warga negara asing 
  • NPWP untuk WNI. Jika tidak punya NPWP, bisa diganti dengan Surat Pernyataan Tidak Mempunyai NPWP.

Badan : 

  • AD / ART yang telah disahkan
  • Akta perubahan (jika ada)
  • NPWP Badan & pengurus
  • Surat Izin Usaha
  • TDP / NIB
  • Kartu identitas pejabat yang mewakili badan
  • Surat Pernyataan Penyerahan Akta

Setelah persyaratan diatas sudah kalian siapkan, selanjutnya ikut cara buka deposito pada langkah-langkah berikut :

  1. Kunjungi kantor BCA terdekat 
  2. Utarakan kepada satpam jika ingin buka deposito BCA
  3. Satpam akan memberikan tahapan dan no antrian
  4. Tunggu hingga no antrian dipanggil
  5. Datangi meja CS bank setelah dipanggil 
  6. Informasikan jika ingin buka deposito
  7. Selanjutnya ikuti panduan dari petugas BCA
  8. Selesai

Baca Juga : BCA Swift Code

Perhitungan Deposito BCA

Deposito BCA

Jika ingin melakukan perhitungan berapa keuntungan yang diperoleh dari membuka deposito BCA, kalian perlu mengetahui detail suku bunga yang berlaku. 

Adapun untuk detail dari suku bunga deposito bank BCA adalah : 

Jangka waktuJumlah DepositoSuku Bunga
1 bulanRp8.000.000 – Tidak terbatas3,10%
3 bulanRp8.000.000 – Tidak terbatas3,10%
6 bulanRp8.000.000 – Tidak terbatas3,10%
12 bulanRp8.000.000 – Tidak terbatas3,10%

Selain itu besarnya dana simpanan dan tenor waktu penyimpanan juga bisa menjadi faktor yang mempengaruhi suku bunga yang diperoleh.

Berikut rumus perhitungan dari Deposito BCA : Bunga Tahunan x Jumlah Bulan Tenor x Dana Deposito

Supaya lebih memahaminya, silahkan perhatikan simulasi uang deposito sebesar 10 juta dengan tenor 1 dan 3 bulan pada rincian berikut ini : 

Tenor 1 Bulan

Misalnya, uang deposito Rp 10 juta dengan jangka waktu 1 bulan, suku bunga 2,75 %. Pajak bunga depositonya 20%. Berikut perhitungannya :

Bunga deposito senilai Rp 22.916, setelah dipotong pajak menjadi Rp18.332. Jumlah uang setelah jangka waktu selesai sebesar Rp 10.018.332.

Tenor 3 Bulan

Misalnya, uang deposito Rp 10 juta dengan jangka waktu 3 bulan, suku bunga 2,75 %. Pajak bunga depositonya 20%. Berikut perhitungannya :

Bunga deposito senilai Rp 68.75, setelah dipotong pajak menjadi Rp 55.000. Jumlah uang setelah jangka waktu selesai sebesar Rp 10.055.000.

Baca Juga : BCA Xpresi

Resiko Deposito BCA

Meskipun deposito bank BCA memiliki beragam manfaat yang tersedia, ada pula beberapa risiko yang harus kalian perhatikan terkait membuka rekening di produk deposito.

  • Simpanan nasabah tidak dijamin oleh LPS jika dana melebihi Rp 2 miliar
  • Pencairan sebelum jatuh tenpo, bunga tidak akan dicairkan
  • Banknotes tidak bisa disetor & ditarik pada hari yang sama
  • Perubahan suku bunga mengikuti perubahan di pasar
  • Deposito valas mengikuti perubahan nilai kurs perkembangan pasar

Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan terkait Deposito bank BCA beserta cara daftar deposito bank, perhitungan dan resiko.

Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi para pembaca. Sekian dan terimakasih.